Harga emas mencapai rekor tertinggi baru!

Sejak 2024, harga emas internasional terus meningkat. Memasuki tahun 2025, harga emas melanjutkan tren kenaikan yang sangat kuat ini.

Pada tanggal 24 Februari, harga emas internasional sekali lagi mencapai rekor penutupan tertinggi. Pada hari yang sama, kontrak berjangka emas April 2025 teraktif di New York Mercantile Exchange naik signifikan, ditutup pada US$2.963,2 per ons, naik 0,34%.

Meningkatnya penghindaran risiko di pasar menjadi faktor penting yang mendorong kenaikan harga emas kali ini. Pada hari yang sama, pernyataan Presiden AS Trump tentang penerapan tarif pada Meksiko dan Kanada mendorong permintaan investor terhadap aset safe haven. Pada saat situasi ekonomi dan geopolitik global sedang kompleks dan berubah, investor umumnya menganggap emas sebagai aset safe haven dan telah meningkatkan investasinya dalam bentuk emas, yang menyebabkan kuatnya permintaan di pasar emas.

Selain itu, melemahnya dolar AS juga mendukung harga emas yang lebih tinggi sampai batas tertentu. Indeks Aktivitas Bisnis Fed Dallas AS terbaru untuk bulan Februari yang dirilis pada hari yang sama jatuh ke dalam kisaran kontraksi, mencerminkan lemahnya aktivitas manufaktur dan bisnis AS, yang merusak kepercayaan pasar terhadap prospek ekonomi AS dan memengaruhi penurunan dolar AS. Pada tanggal 24 Februari, indeks dolar AS, yang mengukur dolar AS terhadap enam mata uang utama, dibuka lebih rendah dan bahkan jatuh ke level terendah dua setengah bulan selama sesi tersebut, berkisar sekitar 106. Dolar AS dan harga emas dilaporkan memiliki hubungan yang terbalik. Melemahnya dolar AS membuat emas berdenominasi dolar AS menjadi lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya, sehingga menarik lebih banyak investor untuk membeli emas dan memberikan dukungan bagi kenaikan harga emas.

Melihat ke masa depan, banyak lembaga analisis secara umum percaya bahwa harga emas akan terus naik dalam beberapa minggu, bulan mendatang, atau bahkan lebih lama. Prakiraan terbaru Citigroup adalah bahwa harga emas internasional akan mencapai $3.000 per ons dalam tiga bulan ke depan, dan telah menaikkan target harga rata-rata untuk emas tahun ini menjadi $2.900 per ons.

Sebelumnya, Citibank meramalkan bahwa harga emas internasional tidak akan naik hingga $3.000 per ons hingga akhir tahun 2025. Goldman Sachs Group memiliki pandangan serupa, meyakini bahwa selama ketidakpastian pasar berlanjut dan permintaan penghindaran risiko investor meningkat, harga emas akan terus naik, dan menaikkan perkiraannya untuk harga emas internasional pada tahun 2025 minggu lalu. Goldman Sachs menaikkan target harga emas untuk akhir tahun 2025 dari $2.890 per ons menjadi $3.100 per ons.